Lustrum 3 Fateta, Orasi Ilmiah & Beri Penghargaan Untuk Civitas Berprestasi

17 Mei 2023

Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Andalas (Fateta Unand) menggelar Rapat Terbuka Senat dan Pimpinan Universitas Andalas, Rabu (17/5), dalam kegiatan Lustrum ke-3 Fateta. Tema yang diangkat adalah Peranan Teknologi Pertanian Untuk Mengakselerasi Revolusi Industri Pertanian 4.0 Dalam Mendukung Sistem Ketahanan Nasional.

Lustrum ke-3 Fateta diisi orasi ilmiah oleh Laksamana Madya TNI Dadi Hartanto (Magister Terapan Pertahanan dari Sekretaris Jenderal Dewan Ketahanan Nasional), dan Fadli Irsyad (Dosen Fateta, alumni doctoral Ehime University Jepang).

“Dunia belum bisa keluar dari tekanan krisis pangan karena perkiraan harga makanan akan terus mengalami peningkatan. Kenaikan harga pangan ini juga dirasakan oleh negara-negara maju,“ ungkap Dadi Hartanto dalam orasinya bertema Revolusi Industry Pertanian 4.0 Mendukung Sistem Ketahanan Nasional.

Perkembangan pertanian dunia selalu dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti kemajuan teknologi, peningkatan sumberdaya manusia, dan manajemen yang baik. “Dalam beberapa dekade terakhir, kemajuan teknologi menjadi faktor utama dalam mengubah wajah pertanian dunia,“ ujar Dadi.

Sedangkan Fadli Irsyad menyampaikan orasi ilmiah tentang Pengembangan Sistem Pengelolaan Irigasi pada Musim Kemarau Untuk Budidaya Padi dengan Memanfaatkan Data Penginderaan Jauh.

Fadli menyampaikan hasil penelitian doktoralnya yang dilakukan di Kabupaten Agam tepatnya di Kecamatan Ampek Angkek, terhadap tanaman padi. Dari hasil penelitian yang dilakukan, menghasilkan rekomendasi.

Di antaranya, mengkaji kembali distribusi air pertanian dan jadwal untuk penggunaan air, menunda waktu tanam hingga minggu pertama bulan Juli pada musim kemarau, menyiapkan sumber air tambahan bagi air irigasi baik dari sungai, waduk kecil, dan sumur buatan, meminimalkan kehilangan air dari sistem irigasi, dan mengupayakan penerapan pemanenan air pada musim kemarau.

Terkait orasi ilmiah yang disampaikan oleh dua orang narasumber tersebut, Ketua Panitia Lustrum ke 3 Fateta, Profesor Rusnam, menyatakan sangat pas dengan tema lustrum.

“Menjawab tantangan ke depan, Fateta dapat memberikan kontribusi lebih baik berkaitan dengan produksi pangan dan pengolahan, dan industri pertanian. Semua jurusan di Fateta sudah mewakili, bergerak dari hulu ke hilir, “ tutur Prof Rusnam.

Perjalanan Fateta Unand selama 15 tahun ini menunjukkan adanya kemajuan yang telah dicapai. Terbukti dari peningkatan jumlah dosen, jumlah mahasiswa, dan penambahan Departemen atau Jurusan yang pada awal pembentukan fakultas hanya ada 2 jurusan, tapi sekarang ada 3 jurusan, yakni Teknik Pertanian dan Biosistim (TPB), Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian (TPHP) dan Teknologi industri Pertanian (TIP), serta 6 program studi baik S1 dan S2.

Dalam kegiatan ini juga diberikan penghargaan kepada Dosen Berprestasi, Tenaga Kependidikan Berprestasi, Mahasiswa Berprestasi, serta Dosen dan Tenaga Kependidikan yang memasuki masa Purnabakti oleh Dekan Fakultas Teknologi Pertanian.

Dosen yang berprestasi: Prof Dr Ir Anwar Kasim, Daimon Syukri SSi MSi PhD, dan Prof Dr Ir Novizar MSi. Tenaga kependidikan berprestasi: Seto Prihanto SE, Rahmad Maizoni SKom, Syukri MKom. Dan mahasiswa berprestasi diberikan kepada Nurul Hanisah Desrial, mahasiswa dari Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem Program S1.

Kegiatan ini berjalan dengan lancar dihadiri oleh seluruh pimpinan universitas dan fakultas di lingkungan Universitas Andalas, para purnabakti Fateta, dosen dan tendik, alumni dan semua mahasiswa Fateta.

Read 1457 times